F I K I H
MATERI DARING
Selasa,14 Juli 2020
KESIAPAN
MENGHADAPI KEMATIAN
Manusia di
ciptakan dan dihidupkan di alam dunia ini membawa misi untuk beribadah kepada
Alloh SWT dan menjadi kholifah untuk melakukan kebaikan.Setelah itu manusia
mengalami kematiaan,kemudian dihidupkan kembali di alam akhirat.Disinilah
manusia akan dimintai pertanggung jawaban atas semua perbuatannya selama hidup
di dunia.
A.
Menghamba Kepada Alloh
Hidup di
dunia ini hanyalah sementara,ibarat pepatah mengatakan hidup “ bagai makan
transit untuk minum “.Tujuan hidup manausia itu hanyalah untuk beribadah
kepada Alloh sematasesuai dengan firmannya :
وَمَا
خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
Terjemah:
Dan aku tidak
menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
Referensi: https://tafsirweb.com/9952-quran-surat-az-zariyat-ayat-56.html
Referensi: https://tafsirweb.com/9952-quran-surat-az-zariyat-ayat-56.html
Ayat di atas
menunjukkan bahwa jin dan manusia diciptakan oleh Alloh SWT
Untuk
beribadah kepadaNya semata.Diberi akal dan pancaindra yang mendorong mereka
untuk menyembah Alloh SWT.Tujuan utamanya hanyalah untuk beribadah kepada Alloh
SWT dalam arti yang luas dan tidak hanya terbatas ritual saja.Hakekat ibadah
itu mencakup 2 hal yaitu :
1.
Kemantapan makna penghambaan diri kepada Alloh SWT
dalam hati setiap manusia.
2.
Mengarah kepada Alloh SWT dalam setiap gerak pada
nurani,pada setiap anggota badan dan setiap gerak dalam hidup.
Tanpa
disadari waktu terus berjalan dan usia manusia akan termakan waktu hingga usia
lansia (lanjut usia).Sampai pada waktu yang ditentukan oleh Alloh manusia akan
mengalami kematian.Ketentuan mengenai hidup dan mati semua merupakan takdir
Alloh SWT,yang telah ditetapkan.Alloh berfirman :
وَمَن
نُّعَمِّرْهُ نُنَكِّسْهُ فِى ٱلْخَلْقِ ۖ أَفَلَا يَعْقِلُونَ
Terjemah
Dan barangsiapa yang
Kami panjangkan umurnya niscaya Kami kembalikan dia kepada kejadian(nya). Maka
apakah mereka tidak memikirkan?
Referensi: https://tafsirweb.com/8024-quran-surat-yasin-ayat-68.html
Referensi: https://tafsirweb.com/8024-quran-surat-yasin-ayat-68.html
Ayat ini menjelaskan
siapa yang dipanjangkan umurnya akan dikembalikan menjadi lemah seperti keadaan
semula (kanak-kanak). Pertanyaannya
adalah sudah siapkah kitaa menghadapi kenyataan yang sepperti itu ? Tentu,kita
sebagai seorang muslim harus siap dan menyiapkan diri.
Alloh
berfirman
ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَكُم مِّن ضَعْفٍ ثُمَّ
جَعَلَ مِنۢ بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنۢ بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا
وَشَيْبَةً ۚ يَخْلُقُ مَا يَشَآءُ ۖ وَهُوَ ٱلْعَلِيمُ ٱلْقَدِيرُ
Terjemah:
Allah, Dialah yang
menciptakan kamu dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah
keadaan lemah itu menjadi kuat, kemudian Dia menjadikan (kamu) sesudah kuat itu
lemah (kembali) dan beruban. Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan
Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa.Q.S.Ar-ruum : 54.
Referensi: https://tafsirweb.com/7418-quran-surat-ar-rum-ayat-54.html
Referensi: https://tafsirweb.com/7418-quran-surat-ar-rum-ayat-54.html
No comments:
Post a Comment